Anda mungkin sudah mengerti dan paham dengan ukuran file (kan udah biasa berkecimpung dengan computer), misalnya ketika anda hendak mengcopy sebuah file dari hardisk ke media lainnya, umpanya ke disket atau flashdisk, pertama yang diperhatikan adalah besarnya ukuran filenya bukan? Nah, ukuran file inilah yang menjadi patokan untuk menentukan besarnya isi data yang hendak kita copy.
Sudah familiar di telinga kita barangkali dengan istilah kilobyte (kb) atau megabyte (MB). Yang menjadi pertanyaan kita adalah ukuran apa yang digunakan untuk menentukan atau membedakan tingkatan itu? Jika kita ditanya berapa meter dalam 1 kilometer? Jawaban pertanyaan ini sudah pasti 1000 meter. Nah, apakah demikian pula halnya dengan ukuran file? Tentu saja tidak, sebab ukuran file menggunakan perhitungan binari. Karena itulah 1 byte tidak setara dengan 1000 kilobyte, melainkan 1024 kilobyte. Kok bisa nanggung gitu yah…. Mana saya tahu, tanyakan saja sama pencipnya itu (hehehehehe….)
Sekarang ini, istilah “gigabyte” sudah sering terdengar, lantas di atasnya muncul istilah “terabyte”. Setingkat di atasnya masih ada istilah “peta”, lalu “exa” (waduh …makin tinggi aja yah)… belum berhenti disini, karena ada istilah yang digunakan untuk menunjukkan besaran di atasnya, yaitu “zetta” dan “yotta”. Hup,…. Entah ada istilah apalagi kalau diteruskan.
Kedua istilah terakhir yang disebutkan itu, membuat saya merasa bangga sebab “zeta” dan “yotta” itu adalah nama-nama dari kedua putra putri saya (weks…... numpang mujur neh, atau mereka mungkin yang nyontek, …cielah geer).
Oke, sekarang udah tau kan ......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas komentarnya